SOSOK PROFESI SEORANG MODEL ( MODELING ) YANG PENDIAM DAN SEDERHANA

 Sosok yang sederhana dan pendiam dari seorang  yang masih ber status gadis yang mempunyai talent di dunia model ( modeling ) sebagai  fashion show umumnya model yang memperagakan koleksi butik / busana dari seorang perancang busana / desaintner 

Sosok model ini yang sedang  melantai di tengah rekan rekannya sesama modeling yang pada gambar tersebut yang berbusana dengan corak / warna hitam sendiri , berikut bio datanta ,

Fatmawati nur Habibah 

Kelahiran Surabaya 07 April 2002 putri ke tiga dari pasangan bapak Nanang Subiantoro dan ibunya Cane nur haena warga Pulosari 3K RT 02 RW 07 Kelurahan Gunungsari  , mbak Famawati  / yang akrab dengan panggilan Bibah di lingkungan tempat tinggalnya dan juga dalam keluarga 

Gambar foto ini adalah sebagian dari profil  fashion show adik kita Fatmawati nur Habibah dalam berbagai Iven fashion show  ajang lomba pentas dunia modeling dalam memperagakan model busana di atas papan cat walk di sebuah hotel ternama di Kota Surabaya  yang tinggal di sebuah kampung umumnya yaitu di Pulosari , tidak di kawasan perumahan elite layaknya anak anak modeling lainnya  yang rata rata dari keluarga yang mampu dan elite 

Dari berbagai Iven Fatmawati / Bibah ini sudah  lumayan banyak Ia ikuti dan tampil sebagai  layaknya seorang model busana yang ternama , meski mbak Fatmawati ini awalnya hanya coba coba dan bahkan sempat  merasa minder pada saat awal pentas yang mana Fatmawati / Bibah ini bertemu oleh model model yang sudah berpengalaman dan bahkan sudah punya nama dalam dunia modeling  , apa lagi dari  kehidupan keluarga mbak Bibah ini bukanlah dari Keluarga yang berkehidupan kaya , layaknya teman teman modeling lainnya yang dari latar belakang keluarga yang cukup dan bahkan mewah 

Dari segi tampilan wajah dan bentuk body dari mbak Fatmawati ini  pantas  dan layak untuk dimiliki oleh seorang modeling / model  busana yang memperagakan rancangan busana dari seorang desainer ternama 

Selain memiliki wajah yang lumayan dikatan cantik juga mbak Fatmawati memiliki tinggi badan yang lumayan cukup semampai dengan ukuran tinggi 169  cm di atas rata rata layaknya ukuran yang maksimal untuk seorang wanita  dengan cukup pantas dengan body seorang modeling seperti mbak Fatmawati nur Habibah ini sebagai seorang yang ber profesi dunia modeling  

Mbak Fatmawati / yang akrab dengan panggilan Bibah ini juga salah satu seorang siswi yang terbaik  di salah satu SMK negri di Surabaya , yang saat itu pernah mengalami hal yang biasa di alami oleh  rata rata semua orang / anak anak yang mencari dan melamar kerja dengan mencoba dan mencoba mengajukan lamaran kerja yang bermodalkan ijasah SLTA sederajat  , dengan tidak mengandalkan dari sebuah talent / keahlian  semata yang Ia miliki dan berharap modal dari kedua orang tuanya  yang sudah jelas mbak Fatmaqati juga tahu bagaimana tingkat ekonomi keluarganya yang juga mbak Fatmawati punya beberapa orang saudaranya yang tentu juga masih banyak membutuhkan biayaya yang harus ditanggung oleh orang tuanya  

Dengan berbagai Iven fashion show modeling yang sudah cukup lumayan banyak di ikutinya ,hingga sekarang mbak Fatmawati nur Habibah juga sudah sering diliput oleh media cetak / redaksi koran , dan bahkan pada masa  kepemimpinan Wali Kota Surabaya ibu Tri Risma Harini mbak Fatmawati juga pernah di gunakan sebagai icon busana rod show ajang lomba busana yang bahannnya terbuat dari daur ulang / bakal sampah plastik dan sejenisnya 

Dengan icon yang digunakan oleh mbak Farmawati nur Habibah tersebut pada saat itu , sempat membuat ibu Risma tertegun bangga dan bangga , dan  tidak itu saja , dengan busana  yang berbahan dari daur ulang yang digunakan oleh mbak Fatmawati nur habibah saat itu  juga menjadi pusat perhatian oleh para wartawan yang meliput acara tersebut dengan jebrat jebret  lampu / ligring dari kamera / Kodak para juru foto pada ajang tersebut di halaman Balai Kota Mustajab dari sekian peserta yang  terpilih lomba busana daur ulang se Kota Surabaya , mbak Fatmawati salah satunya icon busana yang cukup menjadi perhatian publik dan  incaran oleh  para foto grafer saat itu 

Mbak Fatmawati nur Habibah diapit oleh kedua orang dari perancang busana  saat Bibah  usai pentas memperagakan  busana indah dari perancang tersebut dengan busana yang ber nuansa daerah yang khas dari suatu daerah pulau Dewata  yang ada di Negri kita ini  Indonesia , yakni pulau Bali  yang menjadi salah satu provinsi pusat wisata para wisatawan asing dan aset wisata yang tergolong besar untuk Indonesia 

Dari berbagai Iven busana dengan berbagai bentuk acara fashion , mbak Fatmawati sudah  lumayan banyak memperagakan busana dengan berbagai Iven dari sebuah peragaan busana , diantaranya , busana daerah , busana muslim , dan mode busana lainnya dengan koleksi busana yang di albumkan , album koleksinya yang sudah lumayan banyak dan  tidak lagi termuat oleh satu album koleksi foto yang tebal sekalipun ...

Pada hari Minggu besok di awal  Oktober ini kami akan mengikuti ivent mbak Fatmawati di Mal  Grend city Surabaya , dan akan mengikuti jalannya fashion show yang  juga salah satu modelingnya adalah mbak Fatmawati nur Habibah / Bibah putri Pulosari 3K ini ,

Ini adalah salah satu putri remaja kita dari sekian banyak  remaja  generasi se usia mbak Fatmawati ini , salah satu dari putri  bangsa yang patut mendapatkan perhatian , khususnya di Kota Surabaya ini , Fatmawati nur Habibah sosok yang patut di contoh oleh remaja generasi bangsa kita ini , Fatmawati nur Habibah meski dari keluarga yang dikatakan berkehidupan ekonomi rendah , namun Fatmawati tekad dan mampu menjadi anak yang berpikiran positif dan menjadi satu kebanggaan bagi kedua orang tuanya , dari segi kehidupan sederhana ini rasanya sangat tidak mungkin bisa dilakukan oleh anak anak se usia mbak Fatmawati nur Habibah ini di  dunia yang terkesan identik dengan dunia glamour / dunia bagi orang orang mewah / kaya saja dengan keharusan fasilitas yang  terpenuhi ,semisal mobil mewah tuk antar jemput si modeling saat show , namun mbak Fatmawati hanyalah di antar dengan sebuah kendaraan R2 / motor biasa oleh sang ibu tercintanya , dan bahkan di antar oleh saudara mbak Fatmawati sendiri dengan motor semata 

Kami pribadi sebagai pegiat KIM di wilayah dan di Kota Surabaya  ini , sangat bangga akan prestasi yang positif yang kebetulan adalah warga kami  , dengan sebatas kemampuan yang kami bisa dan punyai , kami berniat dan bermaksud untuk memberitakan hal hal yang positif dan terbaik khususnya pada kaum generasi milenials  di era digitalisasi yang cukup  maju pesat sekarang ini , dengan harapan  semoga dengan tulisan dan pemberitaan kami ini bisa menjadi perhatian dan untuk kebanggaan  Kota Surabaya  dan bisa memberikan dampak edukasi positif yang akan membanggakan bangsa ini bangsa Indonesia kedepan .