Situasi darurat wabah covid 19

Surabaya , 2020 / 03 / 24 , pukul  22.00 wib  di teras rumah 
Cangkruk an tipis tipis sambil membahas lock down saat ini mulai terlihat sepi

Situasi saat ini yang sudah di tetapkan sebagai situasi darurat covid 19 untuk di waspadai oleh semua masyarakat dan tidak keluar rumah dan tidak mengadakan kumpul kumpul banyak orang 

Sehingga situasi di setiap gang dan jalan jalan pinggiran yang biasa terlihat ramai , saat ini sebaliknya , di wilayah Kelurahan Gunung sari sudah beberapa hari ini terlihat sunyi sepi 
Situasi di semua gang dan tempat tempat yang biasa di gunakan warga cangkruk dan berkumpul , kini tak.lagi terlihat  ada  yang berkumpul dan cangkruk an 

Kami dan beberapa pengurus dan Ketua rw 05 dan Ketua rt 01 Wonokitri dan Ketua rt 02 Pulosari pada malam ini mengadakan kontrol kampung
Untuk melihat situasi di wilayah kami yang saat ini terlihat sepi senyap sejak siang hingga malam hari 
Sesaat kami lakukan kontrol wilayah  situasi sekitaran terpantau sunyi dari sekumpulan orang yang berkumpul dan cangkruk 

Untuk menghindari bencana darurat covid 19 yang mewabah dan semakin mengancam saat ini 
Kami dan pengurus wilayah juga melakukan koordinasi bersama Bhimaspol wilayah dan linmas untuk saling membantu di wilayah Kelurahan dengan mengadakan kontrol di tempat tempat keranaian berkumpul

Agar semua lapisan masyarakat mengindahkan himbauan waspada wabah virus corona yang sudah merambah di sekuruh Dunia ,termasuk di Indonesia saat ini 
Sesat kami pun kontrol di rumah mertua , sekumpulaan ponakan dan Keluarga mereka saling bincang di dalam rumah dan tidak keluar rumah 

Sesuai yang kami sampaikan kepada mereka ini agar tidak keluar rumah dan keluyuran di saat malam hari di kondisi darurat covid 19

Dan menutup pintu dan jendela agar tidak mudah angin masuk ke dalam ruangan rumah saat malam hari yang cuaca juga kondisi hujan gerimis saat ini 

Dengan situasi darurat saat ini situasi kondisi di wilayah Gunung sari saat ini terpantau senyap namun kondusif .

           KIM GUSAR 2020
                SURABAYA .

Komentar